[Bencana di Porong] Melihat lagi dari udara, lumpur Lapindo terus meluber

Lumpur Lapindo terus meluber ke daerah-daerah yang awalnya memberi nafkah dan kehidupan bagi masyarakat di situ. Tidak ada hasil yang signifikan sebelum maupun sesudah Timnas Penanggulangan Lumpur Lapindo dibentuk. Bandingkan foto daerah Kedungbendo yang diambil tgl 3 Oktober 2006 (foto 1) dengan foto 2 dan 3 yang diambil tanggal 11 Januari 2007. Nampak jalan tol dan daerah di utaranya telah pula tergenang lumpur. (Teks dan foto : Lendy Widayana)

Lendy Skyphoto
Foto 1 – Kedungbendo dan daerah Perum TAS tgl 3 Oktober 2006

Lendy Skyphoto

Foto 2 dan 3 – Kedungbendo dan daerah Perum TAS, Porong tgl 11 Januari 2007

About this entry

You’re currently reading “[Bencana di Porong] Melihat lagi dari udara, lumpur Lapindo terus meluber,” an entry on PhotoJournalist

Published:: Friday, 12 January 2007 / 2:48 pm

Category:: Tragedi

Tags:

5 Comments

Jump to comment form | comment rss [?] | trackback uri [?]

PW 2.13.07 / 10am

Lucunya tgl 12 Feb’07 lalu Gubernur Jatim, Imam Utomo “menyerah” dan meminta pemerintah pusat untuk menanggulangi sekaligus mendanai semburan lumpur ini. Apa salah pemerintah pusat sehingga harus menanggung semua ini? Atau maksudnya meminta pusat untuk menekan lapindo dan semua pemiliknya supaya tanggung jawab penuh?

Reply
mahasiswi 4.20.07 / 4am

knapa BAKRI cs ga diusut segera?!! coba kalo pmiliknya rakyat jelata?!! sayangnya juga knapa masyarakat di sekitar lumpur tsb bermain politik,,dan tidak berpikir gmn nasib2 anaknya ke depan??
bwt SBY : yang tegas donk!! klamaan kalo ambil kputusan!! keburu basi..!!
masa’ br masalah lumpur dah kwalahan,,trus mw gimana moral bangsa kita ini??

Reply
aboutmiracle 6.11.07 / 3am

Gubernur jatim sudah menyerah, Lapindo menyerah karena udah kehabisan duit,geosaintist pun bilang Lumpur itu baru habis 32 tahun lagi, Pemerintah pusat menyerah juga, Rakyat pun kebingunan mesti bagaimana, Bantuan dari negara-negara tak kunjung datang karena memang tragedi Lapindo bukan diklasifikasikan sebagai Bencana nasional oleh pemerintah ( tidak seperti Tsunami misalnya )…
Jadi mesti gimana donk…?

Reply
Kalipaksi 7.26.07 / 3am

Bagaimana ya? Menurut saya, buat revisi penggunaan lahan di kawasan Porong. Pascabencana lumpur, pasti akan ada potensi baru yang muncul seperti ketika Galunggung meletus pada dekade 1980-an lalu. Pascaletusan Galunggung, pasir melimpah.

Para ahli geologi pasti sudah bisa membaca, kira-kira kelak apa yang bisa dieksploitasi dari lumpur Porong itu. Nah, itu kan devisa buat pemerintah.

Ya, sudah pemerintah talangi saja dulu. Anggap sebagai piutang bagi Bakrie yang harus tetap dibayar. Kelak, siapa tahu ada pemasukan devisa dari eksplorasi pascabencana.

Mungkin nggak ya?

Reply
soesilo 12.29.07 / 3am

lapindo bukan proyek pemerintah, yang jelas pucuk aparat kita si yusuf kolo itu yang berkompenten masalah lapindo. doakan aja bareng2 seluruh rakyat, kalau gak tanggung jawab, biar cepat mati melet

Reply

PhotoJournalist

[Bencana di Porong] Melihat lagi dari udara, lumpur Lapindo terus meluber

About this entry

5 Comments

Leave a comment Cancel reply

Recently

Monthly Archives

Categories

Pages

PhotoJournalist

[Bencana di Porong] Melihat lagi dari udara, lumpur Lapindo terus meluber

Share this:

Related

About this entry

5 Comments

Leave a comment Cancel reply

Recently

Monthly Archives

Categories

Pages

Blogroll (links)